Masakan Indonesia memiliki variasi sangat
beragam dan cita rasa yang tinggi. Hal yang paling membedakan makanan
indonesia dengan luar negeri dari bumbunya.
Chef Widhi Joestiarto dari Unilever Food Solution menjelaskan bahwa
bumbu menjadi jantung dari seluruh masakan indonesia. Selain itu, bumbu
juga menjadi titik awal dari semua hidangan.
"Pada umumnya bumbu menjadi inti dari berbagai masakan Indonesia
yang digunakan pada tahap marinating dan memasak dengan cara apapun.
Balik tumis, sup, panggang maupun kukus," ucapnya dalam acara Jakarta
Food Editor Club Gathering di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Banyaknya macam bumbu di Indonesia, lanjut Widhi, kemudian secara
garis besar dibagi menjadi tiga. Bumbu dasar merah, putih dan kuning.
Tiga jenis bumbu dasar tersebut bisa dikembangkan menjadi beragam jenis makanan. Berikut beberapa diantaranya.
1. Bumbu dasar putih
Bumbu dasar ini terdiri dari paduan bawang merah, putih, ketumbar
dan kemiri yang dihaluskan. Bumbu ini dapat digunakan pada masakan
gudeg, teri daging, sayur lodeh, tempe bacem, dan opor.
2. Bumbu dasar merah
Bumbu ini terdiri dari cabai merah besar, cabai rawit, bawah
merahan bawang putih. Bumbu merah cenderung pedas dan biasanya digunakan
pada masakan bumbu sambal goreng, rendang, kering tempe, pepes, sambal
bajak, gulai dan aneka balado.
3. Bumbu dasar kuning
Bumbu dasar ini merupakan perpaduan dari kunyit dan bawang putih.
Bumbu dasar kuning biasa dikembangkan menjadi kari, acar kuning, pesmol
ikan, nasi kuning, teri daging, pepes, dan soto. Bumbu ini paling umum
digunakan untuk teknik ungkep.
0 comments:
Post a Comment